Banyak hal yang dilakukan seseorang dengan motivasi tertentu atau digerakkan oleh sebuah rasa yang dengannya orang akan melakukan semua hal yang tentunya berdasarkan keyakinan kebenarannya, oleh karenanya hal-hal baik yang di ajarkan oleh agama sering menjadi alasan untuk melakukan sesuatu. Dalam kajian filsafat C.S. Lewis menyatakan tentang adanya perbedaan antara dua hal, yaitu enjoyment dan contemplation. Agama dapat dibandingkan dengan enjoyment berarti secara kongkrit dapat disamakan dengan rasa cinta seseorang. Yang dalam filsafat disebut contemplation yaitu pikiran sipecinta tentang rasa nya tersebut. Dengan demikian maka suatu hal yang harus diketahui agama ialah rasa pengabdian (dedication atau contentment). Dari teori C.S Lewis di atas dapat kita simpulkan bahwa ketika seseorang telah mempunyai rasa cinta yang sangat dalam terhadap agama maka ia akan selalu menjaga agamanya dan agama pun menjadi segalanya dalam kehidupan seseorang.
Disisi lain rasa cinta ini timbal balik bahwa ketika seseorang mencintai agama kemudian memperjuangkan dalam bentuk pengabdiannya sesuai dengan ajaran agamanya maka agama pun menjanjikan sesuatu yang yang baik bagi pengikutnya. Kaitan semacam ini yang kemudian memberikan keyakinan mendalam dari setiap orang untuk berbakti terhadap agama yang diyakininya.
0 on: "Hubungan Agama Dan Motivasi"